Pastikan Tepat Sasaran, Tim PUPR Provinsi Jambi Mulai Datangi Calon Penerima Bantuan Bedah Rumah



Sabtu, 03 Mei 2025 - 18:47:32 WIB



Foto : Koordinator dan Pendamping Bantuan Bedah Rumah Saat Memverifikasi Data dan Mendatangi Salah Satu Calon Penerima Bantuan di RT 12 Desa Pematang Gajah, Kabupaten Muaro Jambi.
Foto : Koordinator dan Pendamping Bantuan Bedah Rumah Saat Memverifikasi Data dan Mendatangi Salah Satu Calon Penerima Bantuan di RT 12 Desa Pematang Gajah, Kabupaten Muaro Jambi.

JAMBERITA.COM - Dinas PUPR Provinsi Jambi melalui Bidang Perumahan dan Permukiman mulai melakukan verifikasi lapangan untuk bantuan bedah rumah atau rumah layak huni Tahun Anggaran (TA) 2025. 

Dimana salah satunya, tim koordinator dan pendamping telah mendatangi salah satu warga atau calon penerima bantuan Bedah Rumah di RT 12 Desa Pematang Gajah, Kec Jaluko Kabupaten Muaro Jambi, Sabtu (26/4/2025) lalu.

Kabid Perkim Dinas PUPR Provinsi Jambi Ariesto Harun Wijaya mengatakan untuk bantuan bedah rumah tim koordinator dan pendamping sudah melakukan verifikasi lapangan dengan mendatangi tempat tinggal calon penerima.

"Kita harus cek benar benar dari bawah untuk memastikan warga yang menerima bantuan, jangan sampai tidak tepat sasaran, jadi kita harus turun melihat kondisi fakta dilapangan, bukan cuma sebatas menerima usulan dan berdasarkan DTKS, dari DTKS juga sudah tidak bisa lagi menjadi acuan, saya sudah naikkan nota dinas, untuk verifikasi langsung ke calon penerima, apakah benar layak menerima atau tidak," ungkapnya. 

Harun mengatakan kuota penerima bantuan bedah rumah Pro Jambi Tangguh tahun ini sebanyak 550 unit. Dimana program Gubernur Wakil Gubernur Jambi ini sudah berjalan sejak tahun 2022 lalu. "Sesuai dari visi misi Gubernur Jambi untuk mengentaskan kemiskinan, meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup, salah satunya program rumah layak huni bagian dari kebutuhan dasar masyarakat," terangnya. 

Seperti diketahui, program bedah rumah yang sudah terealisasi dari tahun ke tahun yakni, 2022 sebanyak 596 unit, 2023 : 569 unit, 2024 : 559 dan tahun 2025 sebanyak 550 unit. "Intinya disini bantuan, dengan total uang sebesar Rp20 juta, nanti pihak pendamping dan warga yang menerima memesan sendiri material apa yang dibutuhkan," jelasnya.(afm)





Artikel Rekomendasi