Profil Prof A Syukri Saleh, Calon Rektor UIN STS Jambi 2024-2028: Cendekiawan Teduh dan Toleran

JAMBERITA.COM- Salah satu sosok yg ingin berkonstribusi dan membawa kemajuan lembaga perguruan tinggi Islam di Jambi. Khususnya UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi dalam menghadapi tantangan global hari ini adalah Prof. Dr. H. A. Syukri Saleh, M.A.

Beliau Guru Besar dalam Ilmu Tafsir (Al-Qur'an), lulusan Doktor ( S3) IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, S2 Master Of Arts( MA) McGill Univerity Kanada, dan Sarjaana (S1) Ilmu Syariah lulusan IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Prof. Syukri berikhtiar akan membawa UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi sebagai kampus insklusif sebagai sebuah jawaban atas semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi digital hari ini. 

Perguruan Tinggi Islam ( khususnya) UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi mesti menyiapkan mahasiswa dengan berbagai keahlian khusus di masa depan, misalnya: penguatan bahasa Asing ( bahasa Inggris, Arab, Jepang dll) dalam menghadapi persaingan global dan kemajuan teknologi digital tersebut, di samping penguatan keilmuan pada masing-masing fakultas yang sudah ada, terutama para dosen-dosen muda untuk terus mengembangkan potensi diri dan kualitas keilmuan dan tentu melanjutkan program yang sudah baik berjalan selama ini. 

Dengan pengalaman selama ini sebagai dosen dan guru, baik sewaktu menjadi Direktur Pasca, Wakil Direktur, maupun Ketua Prodi di Pasca Sarjana IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi selama ini. Dengan bekal tersebut Prof. Dr. H.A. Syukri Saleh, MA. berkeyakinan, jika Allah SWT mentakdirkan menjadi Rektor UIN Sulthan Thaha Saifuddin 2024-2028 dengan niat mengabdi kepada lembaga, insya Allah dengan kolaborasi dan kerjasama dari masing-masing yang ada di lembaga ini akan dapat mewujudkan perubahan yang lebih baik sebagai kampus insklusif.

Sebagai figur yang teduh, low profile dan amanah, Prof Syukri memahami betul nilai-nilai agama. Prof. Dr. A. Syukri Saleh, M.A diharapkan dapat mengayomi dan teladan dalam aktivitas akademik, spritualitas dan sosial mampu menyatukan perbedaan pandangan yang ada.

Pengalaman dan jam terbang Prof. Syukri dalam bidang keagamaan seperti: Ketua Majelis Ulama Indonesia ( MUI) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Wakil Koordinator Dewan Hakim STQ nasional, Dewan Hakim Nasional Ilmu Tafsir, dan sebagai mantan Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Jambi selama dua.

Ini tidak terlepas dari low profil gaya kepemimpinan beliau yang santun dan sederhana.

"Semoga Allah memberikan yang terbaik dan melindungi setiap langkah dan aktivitas kita semua," harap Prof Syukri.(*)

Artikel Rekomendasi