JAMBERITA.COM- Momen pencanangan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) telah dilaksanakan secara nasional yang berlokasi di kepulauan Riau dan tingkat Provinsi Jambi di Rumah Dinas Gubernur Jambi Dr. H. Al haris, S.Sos pada 18 mei 2022.
Melalui Vicon Al haris menyebutkan bahwa sasaran Imunisasi anak di Provinsi Jambi adalah 710 ribuan anak yang akan diimunisasi, baik imunisasi tambahan maupun imunisasi kejar.
Secara terpisah Kasi surveillance dan imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, dr Rini Silvia menyebutkan bahwa Jambi optimis bisa mencapai 95 % sesuai yang ditargetkan pada momentum BIAN ini.
BIAN yang mulai Mei hingga Juni akan digerakkan secara massif oleh tenaga Kesehatan dan berbagai sektor yang mendukungnya.
"Kami yakin, bahwa bisa mencapai 95 %. Insya Allah akan dimudahkan dalam ikhtiar – ikhtiar kita, karna dukungan dari lintas sektor sangat tinggi terutama drai Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi “ Ungkap dr. Dini.
Dia menambahkan bahwa Dinas Kesehatan dari Provinsi, Kabupaten/Kota hingga Puskesmas tidak bisa berjalan sendiri. Para tokoh agama, adat, perempuan dan pemuda harus ikut telibat karna persoalan imunisasi ini hak anak sebagai penerus kita generasi penentu arah jambi kelak.
“Kita tidak mau ada anak Jambi yang terpapar penyakit menular seperti Campak rubella, hepatitis, Polio, tetanus dan pertusis, satu saja yang terpapar menjadi persoalan Bersama bagi kita," Tambah Dini.
Ketua Tim Penggerak PKK, Hj. Hesnidar Haris mengajak para Ayah dan Bunda untuk mensukseskan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN ) yang dimulai 18 Mei tahun 2022 ini. Ayah Bunda membawa anaknya ke tempat – tempat pelayanan Imunisasi seperti Posyandu, Puskesmas, atau Rumah Sakit untuk yang usia 9 bulan sampai dengan 5 tahun.
Dimana, untuk anak sekolah usia 5 thn sampai dengan 12 tahun, dengan cara meyakinkan anak - anaknya untuk diimunisasi di sekolah baik PAUD, TK maupun SD/MI
“ Imunisasi, Kita berani, Dengan BIAN,Kita sehat “ tutup Hesnidar dengan jargon BIAN Jambi.(*)
Hati-hati Mark Up, Kejati Kawal 9 Proyek Jalan Pemprov Jambi
Gelar Halal Bi Halal, Kali Ini Ratu Undang Kelompok Disabilitas, Thalasemia hingga Pecinta Tengkuluk
Desak Percepatan Realisasi Dumisake, Pinto: Gubernur Harus Evaluasi Kepala OPD
Tak Ingin Petani Susah, SAH Dukung Sikap Hkti Untuk Cabut Larangan Ekspor CPO