Masuki Tahun 2020, SAH Minta Program Layanan Kesehatan Masyarakat Tetap jadi Prioritas



Rabu, 01 Januari 2020 - 13:43:14 WIB



JAMBERITA.COM- Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Gerindra Sutan Adil Hendra (SAH) menilai program pemberian KIS (BPJS Kesehatan gratis) semestinya menjadi prioritas pemerintah dalam pembangunan sosial.

Pasalnya, program tersebut dinilai sangat bermanfaat dan bisa membantu masyarakat yang kurang mampu.

"Memasuki tahun 2020 ini saya minta program layanan kesehatan gratis perlu diperluas melalui BPJS serta dijadikan prioritas," ungkap SAH di Jambi (30/12) ketika mengakhiri reses akhir tahunnya kemarin. 

Karena itu, sangat disayangkan jika pada tahun 2020 pemerintah tidak menganggarkan untuk penambahan kepesertaan baru.

Apalagi Pemerintah dalam nota keuangan dan RAPBN 2020 jelas menyebut bahwa target sasaran program itu masih 92,4 juta orang. Itu artinya, di tahun 2020, tidak ada penambahan kepesertaan baru.

Dalam hal ini SAH mengingatkan pemerintah sudah menetapkan target kepesertaan program KIS/BPJS Kesehatan akan mencapai 107 juta orang pada tahun 2019.

Sehingga, masih ada 14,6 juta orang lagi masyarakat yang berhak tetapi belum menerima kartu tersebut.

"Jika pada tahun 2020 pemerintah tidak mengalokasikan anggaran untuk penambahan kepesertaan KIS/BPJS Kesehatan dari data PBI (Penerima Bantuan Iuran), dikhawatirkan target tersebut tidak akan tercapai," imbuhnya.

SAH menilai terdapat beberapa kelemahan pendataan kepesertaan PBI. Tetapi, hal itu bukan alasan yang bijak untuk meniadakan penambahan kepesertaan pada tahun 2020. Semestinya, pendataan tersebut yang diperbaiki sehingga bantuan tersebut benar-benar tepat sasaran.

"Saya berharap pemerintah bisa mempertimbangkan ulang agar penambahan kepesertaan KIS/BPJS kesehatan dari data PBI bisa tetap diadakan. Masyarakat yang kurang mampu tentu sangat senang jika hak kepesertaan mereka segera dipenuhi oleh pemerintah," tandasnya.(*/sm)





Artikel Rekomendasi