SAH Puji Ketegasan Presiden, Kolaborasi Dasco & Prasetyo Hadi Rehabilitasi Nama Baik 2 Guru di Luwu



Kamis, 13 November 2025 - 11:20:46 WIB



JAMBERITA.COM– Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Jambi, Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, MM, yang dikenal luas sebagai Tokoh Pendidikan dan Bapak Beasiswa Jambi, memberikan apresiasi tinggi kepada Presiden Prabowo Subianto atas langkah humanisnya memberikan rehabilitasi kepada dua guru asal Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Selain kepada Presiden Prabowo, Sutan Adil Hendra juga menyampaikan apresiasi kepada Menteri Sekretaris Negara H. Prasetyo Hadi dan Wakil Ketua DPR RI Prof. Dr. Ir. H. Sufmi Dasco Ahmad, SH, MH yang turut berperan aktif dalam proses pemulihan nama baik kedua guru tersebut. Menurutnya, perhatian dan kerja cepat kedua pejabat negara itu mencerminkan sinergi antara eksekutif dan legislatif yang berpihak kepada rakyat kecil, khususnya para tenaga pendidik.

“Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Presiden Prabowo Subianto, Bapak Prasetyo Hadi, dan Bapak Sufmi Dasco Ahmad. Langkah mereka adalah bukti nyata bahwa pemerintah hadir memberi keadilan bagi para guru yang telah mengabdi dengan tulus. Ini contoh kepemimpinan yang berempati dan berorientasi pada nilai kemanusiaan,” ujar SAH, Kamis (13/11/2025) di Jambi.

Menurut Sutan Adil Hendra, keputusan Presiden Prabowo memulihkan nama baik dua guru tersebut mencerminkan kepedulian seorang pemimpin terhadap nasib tenaga pendidik di seluruh Indonesia.

“Presiden Prabowo menunjukkan bahwa negara hadir untuk memberikan keadilan, terutama bagi para guru yang telah berjuang mendidik generasi bangsa. Ini bukan sekadar tindakan administratif, tetapi juga pesan moral bahwa guru harus dilindungi, bukan ditinggalkan,” sambungnya.

Sutan Adil Hendra menilai kebijakan tersebut sejalan dengan semangat pemerintahan yang menempatkan sektor pendidikan sebagai prioritas pembangunan sumber daya manusia. Ia menyebut tindakan Presiden Prabowo memberi rehabilitasi kepada dua guru itu merupakan bentuk nyata kepemimpinan yang berpihak kepada keadilan sosial.

“Sebagai tokoh pendidikan, saya melihat langkah Bapak Presiden ini sangat berharga. Rehabilitasi itu bukan hanya mengembalikan nama baik dua guru, tetapi juga mengembalikan martabat para pendidik di mata masyarakat. Ini adalah momentum yang membangkitkan kembali kepercayaan para guru terhadap keadilan,” kata mantan anggota DPR RI dua periode ini.

Pria yang akrab disapa SAH tersebut juga berharap perhatian Presiden Prabowo terhadap dunia pendidikan terus berlanjut dalam bentuk kebijakan yang berpihak kepada kesejahteraan tenaga pendidik, peningkatan kualitas sekolah di daerah, dan pemerataan akses pendidikan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Provinsi Jambi.

“Pendidikan adalah investasi jangka panjang bangsa. Karena itu, setiap bentuk keberpihakan terhadap guru harus kita dukung bersama. Saya yakin dengan kepemimpinan beliau, dunia pendidikan Indonesia akan bergerak ke arah yang lebih adil, bermartabat, dan berkualitas,” tegasnya.

Sebagaimana diketahui, dua guru asal Luwu Utara, Abdul Muis dan Rasnal, menerima langsung surat rehabilitasi dari Presiden Prabowo Subianto di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta. Keduanya mengaku bersyukur atas pemulihan nama baik yang diberikan setelah bertahun-tahun memperjuangkan keadilan.

Langkah tersebut, menurut Sutan Adil Hendra, menunjukkan bahwa Presiden Prabowo memahami makna keadilan sosial yang sesungguhnya—yakni keberpihakan pada rakyat kecil, terutama mereka yang berjuang di garis depan pendidikan.

“Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Maka ketika negara hadir untuk mereka, itulah wujud sejati keadilan yang bermartabat,” tutupnya.(*)





Artikel Rekomendasi