UBR Jambi Gelar Wisuda Ke II, Rektor Gaul Ini Ungkap Perjuangan - Jadi Universitas

JAMBERITA.COM - Universitas Baiturrahim (UBR) Jambi menggelar sidang terbuka dalam rangka wisuda ke II setelah bertransfomasi dari Stikes menjadi universitas. Dimana saat ini sudah 447 mahasiswa/i yang telah resmi menjadi alumni di perguruan tinggi kesehatan tersebut. 

Rektor UBR Jambi Dr Filius Chandra pun mengungkapkan dalam perjalanannya dari Stikes ke Universitas tidaklah mudah. Selain persoalan administrasi, juga bagaimana UBR agar dikenal seluas luasnya dengan jalur yang berbeda, seperti mewisuda di Puncak Gunung hingga soal pergaulan dengan jalur pimpinan perguruan tinggi bermain motor sampai ber bulan bulan. 

"Saat ini Universitas Baiturrahim baru wisuda yang kedua dan alhamdulillah perubahan bentuk dari STIKBA Baiturrahim awalnya menjadi Univeristas ini terjadi pada 12 Agustus 2024, dengan bertambahnya Prodi yaitu S1 manajemen kemudian S1 hukum dan S1 psikologi," paparnya, di Swiss-Belhotel, Sabtu (10/5/2025).

Menurut Filius dalam proses administrasi terdapat 200 lebih perguruan tinggi se Indonesia untuk mengajukan menjadi universitas, Namun yang disetujui oleh Dikti hanya 6 Universitas termasuk UBR. "Ada yang sudah setahun berubah bentuk dari Stikes ataupun dari STIE menjadi universitas, tapi belum bisa wisuda atas nama universitas, masih atas nama Stikesnya atau nama STIE nya. Kita hanya 3 bulan selesai semua urusannya," bebernya yang disambut dengan Tepuk tangan.

Menurut Rektor hal ini merupakan salah satu prestasi bagi UBR Jambi, karena semua civitas akademika telah menunjukkan keseriusan dalam mengelola perguruan tinggi. "Artinya keserisuan inilah menjadi kita Universitas Baiturrahim ini bisa menyelesaikan semua masalah administrasi," terangnya. 

Sejauh ini, lulusan Stikes Baiturrahim berjumlah 7155 orang dan lulusan Universitas Baiturrahim termasuk yang mengikuti sidang terbuka senat hari ini sudah berjumlah 447 lulusan."Kemudian ini yang saya sampaikan tadi bahwasanya kita menjadi dua fakultas saat ini, yaitu fakultas kesehatan yang tadinya di STIKes menjadi fakultas kesehatan kemudian ada fakultas humaniora yang tadi disebutkan ada manajemen hukum dan psikologi," ungkapnya. 

Filius juga memaparkan beberapa program para dosen dan penandatanganan bersama pihak terkait telah dilaksankan oleh pihak UBR Jambi, termasuk MoU program beasiswa ke Jepang dan Filipina, serta berbagai prestasi bergengsi lainnya diikuti oleh mahasiswa.

"Terakhir ini prestasi saya ya bapak ibu, yaitu Muri satu satunya Rektor mewisuda di puncak gunung, tapi akhirnya membantu dalam akreditasi, membantu sekali ternyata publikasi internasional jadi nilainya 5, alhamdulillah bukan saya saja dapat rekor muri tetapi ya Kampus,

Selain Rekor Muri dalam mewisuda mahasiswa ke puncak Gunung, Rektor juga mempunyai hobi main motor yang ia maknai sebagai jalur pergaulan agar Universitas Baiturrahim bisa terkenal dimana mana. 

"Karena Rektor nya gaul Pak dengan setiap komunitas, saya main motor nya dekat dekat. Paling 1-2 Minggu naik motor pernah juga sampai sebulan ke Bima, PP Jambi, kalau fisik Insyaallah masih kuat walaupun uban sudah penuh, Insyaallah masih sehat," terangnya. 

Ia pun mengucapkan selamat kepada para wisudawan telah mencapai apa yang diharapkan, semoga apa yang telah dicapai pada hari ini betul-betul membuat keluarga bahagia. "Kemudian bagi yang PNS bisa naik pangkat sesuai diusulkan BKD ke BKN ya, sekarang BKD sudah sangat mudah dan gampang sekarang ya mau pakai gelar apapun ajukan saja, kalau dulu susah pakai jarak waktu dan segala macam kalau sekarang bebas begitu," jelasnya.(afm)

Artikel Rekomendasi