Di Jambi Panglima TNI dan Kapolri Sebut Kasus Covid-19 Turun, Tanjabbar Dekati Target

JAMBERITA.COM - Kunjungan Kerja (Kunker) Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C) Hadi Tjahjanto, S.IP dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo ke Provinsi Jambi, Jumat (17/9/21), diikuti secara Virtual dari Balai Pertemuan Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat, Jambi.

Kapolri dalam paparannya mengatakan bahwa Provinsi Jambi saat ini menempati peringkat 6 capaian Dosis 1 Vaksinasi Nasional dan peringkat 5 capaian Dosis 2 Vaksinasi Nasional.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo

dalam arahannya menjelaskan, bahwa kasus konfirmasi Positif covid-19 telah menurun 37% (6.323 Perhari menjadi 3.993 Perhari). Penurunan level asesmen ini disertai dengan kelonggaran di beberapa sektor seperti pembukaan pembelajaran tatap muka terbatas dan dilakukan secara bertahap berdasarkan capaian vaksinasi.

"Penerapan teknologi informasi melalui Aplikasi Peduli Lindungi sangat mendukung pelaksanaan Protokol Kesehatan dan data yang dipersyaratkan dalam pelonggaran yang akan bertahap dilakukan," kata Kapolri.

“Bagi yang terpapar dan melakukan isolasi mandiri harus memiliki standar antaranya, Standar Tempat, Interaksi, Persiapan pengelolaan limbah covid 19, dan Pengobatan," ujar Kapolri. 

Dalam kesempatan yang sama Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C) Hadi Tjahjanto, S.IP, mengatakan perlu adanya sinergitas antara Kepala Daerah, TNI/Polri, Tenaga Kesehatan, Ormas, Tomas, Todat dan Toko Pemuda dalam penanganan covid-19 ini. Menurutnya, ada beberapa hal yang menjadi perhatian serius bagi Jajaran Kodam dan Polda.

Panglima TNI memberikan arahan langkah penanganan Covid-19, jajaran Kodam dan Polda beri pendampingan manajemen lapangan, pahami data dengan cermat, Perkuat Tracing, Perkuat pemantauan pasien Isoman dan Isoter, Penanganan pekerja Migran dan Percepatan Vaksinasi.

"Sinergitas penanganan Covid-19 oleh beberapa unsur harus dilakukan oleh Kepala Daerah yang bekerjasama dengan TNI dan Polri, Tenaga Kesehatan, Ormas, Tomas, Toga, Toko Adat dan Tokoh Pemuda," ujar Panglima TNI.

Sementara Bupati Tanjab Barat Drs. KH. Anwar Sadat, M.Ag, mengatakan Kabupaten Tanjung Jabung Barat mendapat pengarahan dan apresiasi dari Bapak panglima TNI, Kapolri dan Gubenur menyangkut progres vaksinasi. Saat ini untuk target progres vaksinasi nasional adalah 40 persen, sementara Tanjab Barat sudah mencapai 35,18 persen. Bupati juga sebut, untuk mencukupi kekurangannya akan diupayakan selesai dalam minggu ini.

“Hal ini tidak terlepas dari sinergitas, kolaborasi, kerjasama dan koordinasi antara Pemkab Tanjab Barat, Kodim 0419/ Tanjab dan Polres Tanjab Barat, dalam pencapaian vaksinasi yang hampir mencapai standar nasional,” ujar Bupati. 

Untuk saat ini Tanjab Barat berada di zona kuning, dalam satu minggu kedepan akan lebih digenjot lagi vaksinasi secara agar Tanjab Barat menjadi zona hijau.

Ini supaya pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Jambi dapat terlaksana dengan lancar di Tanjab Barat selaku tuan rumah. 

"Kurva kita ini sudah melandai, ini ditunjukkan dengan data yang terdampak covid-19 sudah jauh menurun, yang dirawat tinggal 12 orang, Isoter 5 orang dan Isoman 23 orang,” tandas Anwar Sadat. (Hengki)

Artikel Rekomendasi