Pro Kontra Usulan PUPR Rp25 Miliar Soal Ujung Jabung, Kadis: Tak Ada Lobi-Lobi

JAMBERITA.COM - Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi M Fauzi menanggapi terkait usulan anggaran pembebasan lahan Ujung Jabung yang dinilai kurang masuk akal.

Untuk diketahui pada Pra KUA-PPAS Dinas PUPR bersama Komisi III DPRD Provinsi Jambi, Selasa (15/9/2020) waktu lalu, telah melakukan pembahasan terkait program kerja di APBD Tahun Anggaran 2021 mendatang.

Setelah rapat berlangsung muncul anggaran yang cukup fantastis sebesar Rp43,5 M dari Dinas PUPR untuk diajukan dalam rangka pembebasan lahan Ujung Jabung sehingga membuat anggota DPRD Faisal Riza merasa terkejut.

"Itu dinamika, kalau saya menanggapi itu hal yang biasa, karena kita APBD pembahasannya di DPRD, sementara kita berbicara kebutuhan," katanya ketika dijumpai jamberita.com di Gedung DPRD Provinsi Jambi, Jum'at (18/9/2020).

Apabila program yang diajukan dianggap belum prioritas, itu sah-sah saja. Termasuk apakah mau dipotong atau dikaji ulang.

"Saya itu selaku Kepala Dinas bertanggung jawab terhadap pembangunan infrastruktur termasuk Ujung Jabung," terangnya.

Fauzi mengatakan, seperti di Ujung Jabung itu sudah banyak investasi-investasi yang tertanam disana, andai kata selalu mangkrak. Maka tentu akan menjadi masalah karena aset tidak dapat dimanfaatkan.

"Korelasinya karena ini sudah masuk dalam RPJMN tentu kita daerah harus mensuport. Salah satunya itu belum diambil pemerintah pusat. Apa yang mau kita serahkan, sementara lahan bebas," katanya.

Kegiatan pembebasan lahan Ujung Jabung yang akan diajukan oleh Dinas PUPR di APBD Tahun Anggaran 2021 itu sepanjang 22 KM dengan lebar 50 Meter."Kemarin kita ajukan itu Rp43,5 M, sementara disetujui tinggal Rp25 M. Tapi itu baru di tingkat Komisi, belum ke Banggar," jelasnya.

Mengenai adanya spekulasi adanya dugaan lobi diluar forum, Fauzi pun langsung menepis hal tersebut.

"Tidak ada lobi-lobi, saya jamin tidak ada, kita pro dan kontra tidak hanya persoalan tanah, kemarin di Banggar dengar juga lah, itu dinamika lah," pungkasnya.(afm)

Artikel Rekomendasi