Hadiri Isra Mi'raj di Kecamatan Alam Barajo, Fasha Ajak Orang Tua Bekali Anak dengan Ilmu Agama

JAMBERITA.COM - Warga Kecamatan Alam Barajo merasa tersanjung. Ini karena  peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW di Langgar At-Taubah yang ada di RT 03 Kenali Besar, di Kecamatan Alam Barajo ini pada Senin (17/4/2018) malam dihadiri langsung Walikota non aktif Syarif Fasha.

Ketua Pelaksana Isra Mi'raj Langgar At Taubah, Hasanudin mengungkapkan rasa senang warga atas kehadiran Fasha.

"Kami sangat senang Pak Fasha hadir kembali di masjid kami ini," ujar Hasanuddin.

Sementara itu, di hadapan warga Fasha yang juga Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Jambi ini mengaku senang bisa hadir disini.

Ia mengatakan, sebagai Ketua DMI Kota Jambi, sudah menjadi tanggung jawabnya untuk menyejahterakan masjid-masjid dan langgar  yang ada di Kota Jambi.

Fasha pun mengungkapkan rasa terima kasihnya telah diundang di Masjid At Taubah ini.

"Kami ucapkan terima kasih atas undangan ini, kami dewan masjid Indonesia sangat berkepentingan terhadap masjid yang ada di kota Jambi," ujar Fasha.

Tak lupa, Fasha mengajak para orang tua untuk terus dan maksimal dalam membekali pendidikan agama kepada anak-anak. Dikatakan Fasha, tahun ini Pemkot Jambi merekrut 80 orang Tahfiz Qur'an yang tempatkan di sekolah dasar di Kota Jambi.

"Harapan kita akan banyak bermunculan para Tahfiz Qur'an di Kota Jambi," ujar Fasha.

Sedangkan untuk peringatan Isra Mi'raj ini, Fasha sedikit bercerita mengenai pengalamannya saat berada di Masjidil Aqsha. Kata Fasha pengalaman ke Kota Palestina adalah perjalanan yang membutuhkan waktu lama, mulai dari Makkah ke Jeddah, kemudian ke Yordania. Dari perjalanan ini dapat diambil hikmah.

isra'mikraj Nabi Besar Muhammad SAW, yakni tentang kewajiban sholat lima waktu.

"Sholat lima waktu adalah Kado terindah dari baginda rasulullah saw melalui Isra Mi'raj. Sholat adalah cara kita untuk berkomunikasi  dengan sang pencipta, Allah SWT," ujar Fasha.

Datlam moment ini, ada seorang anak laki-laki mengisi acara hapalan Qur'an, namun saat pembawa acara meminta sang anak ke depan, sang anak menangis dan tidak mau membaca hapalan Qur'an. Melihat itu sonak Fasha memanggil dan memeluk sang anak lelaki tersebut, dan akhirnya sang anak lelaki mau membaca hapalannya, yakni ayat An Nabah dengan baik.(*/sm)

Artikel Rekomendasi