Cerita Romi Haryanto Pilih Sudirman Sebagai Cawagub: Tak Ada yang Mengatur, Ini Skenario Allah

JAMBERITA.COM – Pada detik-detik akhir pendaftaran Calon Gubernur Jambi, Romi Hariyanto memilih Sudirman menjadi Calon Wakilnya. Keputusan Romi memilih Sudirman terbilang cukup cepat karena hanya dalam hitungan hari saja jelang dibukanya pendaftaran calon di KPU Provinsi Jambi.

Saat mendaftar di KPU, kepada awak media Romi Hariyanto menceritakan bagaimana pertemuannya dengan sosok Sudirman yang kemudian dipilih untuk mendampinginya di Pilgub 27 November 2024.

Romi mengatakan, pertemuannya dengan Sudirman sudah menjadi Takdir Allah SWT. Tanpa ada skenario khusus, keduanya dipertemukan dan hanya dalam waktu 1 jam sudah mendapati kesepakatan untuk berpasangan di Pilgub Jambi. 

“Detik-detik akhir berganti pasangan itu takdir Allah SWT. Jadi tanpa kita atur, skenarionya Allah yang menentukan. Sejam cuman prosesnya jadi langsung, Alhamdulillah. Begitu Ibu Saniatul menyampaikan beliau tidak bisa bersama saya, sejam kemudian kami langsung komunikasi dan jadi,” ujar Romi Hariyanto.

Romi juga menjelaskan sosok Sudirman dimatanya. Menurut Romi, Sudirman bukan tipikal orang yang gila jabatan. Karena sudah pernah menjabat di posisi yang lebih tinggi dari seorang Gubernur, yaitu pernah menjabat sebagai Pangdam II Sriwijaya.

“Saya sampaikan bahwa sosok seorang bang Sudirman bukan orang yang gila jabatan. Kalau Cuma berpikir jabatan, beliau sudah punya jabatan yang lebih tinggi dari Gubernur Jambi ini. 5 Provinsi dibawah beliau sebagai Pangdam II Sriwijaya. Hari ini niat beliau Cuma menghibahkan diri beliaun untuk masyarakat Provinsi Jambi. Bagaimana kedepan hidup beliau dapat memberikan manfaat kepada masyarakat,” pungkas Romi.

Sementara itu, Sudirman juga mengaku tidak pernah mengatur bagaimana bisa berpasangan dengan Romi Hariyanto. Baginya ini merupakan ketentuan takdir yang membuka kesempatan baginya untuk berjuang membangun Provinsi Jambi.

“Pertemuan kami dengan Pak Romi ini tidak ada yang atur, Saya tidak atur dan Pak Romi pun tidak mengaturnya. Tiba-tiba kami dipertemukan, Allah yang menggerakkannya,” tegas Sudirman.(*)

Artikel Rekomendasi