Waka II DPRD Samsul Riduan Warning Pemprov Jambi, Ingat Pansus PI 10 % Migas Tak Main-main

JAMBERITA.COM - Waka II DPRD Provinsi Jambi Samsul Riduan memperingatkan Gubenur Jambi Al Haris untuk tidak memuja muji PetroChina. Pasalnya saat ini DPRD melalui Pansus tengah berupaya untuk bagaimana agar Participating Interest (PI) 10 persen dari migas dapat menjadi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

"Jangan muji muji berlebihan, ini Pemprov Jambi harus serius soal ini, ingat pansus kalau ada kejanggalan dan tidak optimal, Pansus tidak main main akan ada rekomendasi," katanya kepada jamberita.com, Kamis (27/3/2025).

Politisi dari PDI Perjuangan itu mendesak Pemprov Jambi agar sama sama mewujudkan PI 10 Persen Migas yang telah menjadi temuan BPK RI sejak 2022.

"Setiap temuan pasti ada tindak lanjutnya, jadi kami sudah menindaklanjuti dengan adanya pansus dan upaya upaya lainnya, karena kalau tidak ditindaklanjuti yang mungkin ada sanksi bisa lebih tinggi, jadi kita berharap serius, karena ini sumber pendapatan dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat," tegaasnya.

Samsul menegaskan, terbentuknya pansus I dengan harapan dapat mengurai benang merah daripada persoalan tersebut. Namun ternyata, apabila ada yang diluar aturan atau kesengajaan sehingga merugikan daerah. Maka kata Samsul, pansus bisa saja merekomendasikan untuk Hak interpelasitidak ingin menindaklanjuti ini.

"Jadi dari pansus ini, kita bisa melihat nanti, apakah kita DPRD yang lalai, atau SDM BUMD nya, atau Pemprov Jambi sendiri yang tidak ingin menindaklanjutinya. Atau memang PetroChina nya yang memang sengaja membuat PI ini lambat progresnya. Sari 12 tahap setelah adanya Pansus untuk merealisasikan PI progres saat ini masih tahap ke 6 menuju ke 7. Open data terus dak sudah sudah," pungkasnya.(afm)

Artikel Rekomendasi