JAMBERITA.COM- Universitas Muhammadiyah Jambi dan Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi melaksanakan kegiatan penandatanganan MoU dan MoA pada hari Selasa tanggal 2 Maret 2021.
Acara ini dihadiri oleh Rektor, Dekan, Ketua Prodi Kehutanan dan Lembaga dilingkungan UM Jambi, Sedangkan dari Yayasan CAPPA langsung dihadiri oleh Direktur Yayasan CAPPA yaitu Bapak M. Zuhdi.
Pada sambutannya, Rektor UM Jambi Dr. Nurdin, SE, ME menyampaikan UM Jambi memberi apresiasi atas kesediaan CAPPA bekerjasama dengan UM Jambi yang dituangkan melalui MoU dan MoA yang dilakukan penandatangannya pada hari ini.
Harapannya dengan terbangunnya Kerjasama ini, bisa bersinergi dan saling bekerja bersama untuk meningkatkan kualitas Program Studi (Prodi) Kehutanan, dan bisa memperluas jaringan untuk memperkenalkan Prodi Kehutanan UM Jambi ke berbagai pihak.
Menurut Ketua studi kehutanan UM Jambi Hendra Kurniawan, S.Si, M.Si, terjalinnya kerjasama ini merupakan hal yang sangat membanggakan. Karena program studi kehutanan merupakan jurusan baru di Fakultas Sains dan Teknologi di UM Jambi.
Saat ini Prodi Kehutanan ini baru memasuki tahun kedua di Universitas Muhammadiyah Jambi.
Ia mengatakan, kerjasama ini merupakan langkah awal untuk mulai membangun jaringan dan berkerja sama dengan stake holder yang membidangi kehutanan.
"Salah satu nya dengan Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi yang menurut kami memiliki pengalamam yang cukup panjang berkaitan dengan hal hal yang behubungan dengan kehutanan, terutama penyelesaian konplik tenurial dan lain sebagainya," paparnya.
Ia berharap ada sinergi diantara Program Studi Kehutanan dengan Yayasan Cappa Keadilan Ekologi dan terus bersama sama membangun kehutanan di Provinsi Jambi.
Terutama untuk isu isu Perhutanan Sosial dan keberlanjutan lingkungan hidup.
Pada kesempatan ini, Direktur Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi M. Zuhdi yang sering disapa Cik Edi mengatakan jika ini merupakan kerjasama pertama dengan Universitas. "Tentu saja kami merasa senang dan bangga bisa bekerjasama dan melakukan kerja bersama dengan UM Jambi, " katanya.
Paska penandatangan ini menjadi permulaan tanggung jawab bersama untuk mengawal bagaimana MoU dan MoA ini bisa berjalan dengan semestinya.
Sektor kehutanan ini merupakan tanggung jawab bersama bagaimana bisa memberi manfaat kepada masyarakat dengan tetap menjaga keberlanjutan dari lingkungan, Akedemisi menjadi salah satu pihak yang sangat diharapkan perannya.
"Oleh karena itu lah Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi melihat Prodi Kehutanan Universitas Muhadiyah Jambi menjadi sektor penting untuk kemajuan di bidang kehutanan kedepan, sebagai salah satu program studi yang memiliki sumber daya manusia yang mumpuni dalam bidang kehutanan. sebuah kebanggan di Provinsi Jambi ada kampus yang fokus di bidang kehutanan," jelaa Zuhdi.
Bagi CAPPA sendiri, lanjut Zuhdi, dengan kerjasama ini, pihaknya berharap prodi kehutanan bisa membantu dalam peningkatan kapasitas masyarakat dan perbaikan tata Kelola Kawasan di areal masyarakat dampingan.
Ia menambahkan, kerjasama yang dibangun antara Yayasan Cappa dengan Universitas Muhamadiyah Jambi melalui penanadatangan MoU (Memorendum of Understanding) dan MoA (Memorendum of Agreement) yang dilakukan hari ini, merupakan langkah bagaimana kerja-kerja yang sudah disepakati bisa dijalankan.(*/sm)
Cegah Paham Radikalisme, FKPT Jambi Tandatangani Kerjasama Dengan Universitas Muhammadiyah
Kapolres Tanjab Barat "Gas Poll" Warga Parit 9 Stop Bakar Lahan Beralih Bercocok Tanam
Pembelajaran Tatap Muka Sudah Dimulai, Fasha Targetkan 4 Ribu Guru Jalani Uji Swab
Kapolda Jambi Sopiri Ketua DPRD dan Kepala BPBD Pantau Kesiapan Cegah Karhutla
Amankan Tahapan Kampanye Pemilu, Polda Jambi Kerahkan 644 Personel