Warga: Screenshot WA Yang Menghujat Ya - Maha, Bentuk Kepanikan Tak Berdasar

JAMBERITA.COM-  Beredarnya screenshot percakapan salah satu pimpinan perguruan tinggi di Muara Bulian yang menghujat pemerintahan Syahirsah di nilai warga masyarakat merupakan bentuk kepanikan tidak berdasar.

" Iya setelah saya baca percakapan WA salah seorang pimpinan perguruan tinggi di Bulian, dimana ia mengatakan selama ini tidak ada program beasiswa di zaman Syahirsah, sebagai bentuk kepanikan melihat dukungan masyarakat yang makin kuat pada pasangan YA - Maha, namun saya ingatkan, dia jangan menyangkut pautkan dugaannya itu dengan pasangan Ya - Maha, inikan aneh baru nyalon sudah dikatakan berbohong,” ungkap Dori salah seorang pendukung YA - Maha (5/7) kemarin.

Menurutnya sebagai orang yang berasal dari kalangan perguruan tinggi percakapan bapak itu di WA tidak pantas dilakukan, karena selain memperlihatkan kebencian juga tidak melihatkan netralitas dari yang bersangkutan padahal dia pimpinan perguruan tinggi.

"Masalah klaim si bapak, kampusnya mengharumkan nama Batanghari tapi tak pernah diperhatikan, itu opini dia, hanya saja kita lucu melihat intelektual bapak itu, satu sisi dia menyebutkan tidak ada beasiswa dari pemerintah selama 5 tahun ini, lalu kemudian menyerang seolah YA - Maha melakukan janji palsu, apa dia ngak bisa bedakan ibu Yunninta itu baru calon, kok dicampur adukkan,” ungkapnya.

Dori mengaku timnya lagi mempelajari screenshot tersebut untuk dilaporkan ke polisi karena dugaan ujaran kebencian pada pasangan YA - Maha.

"Masa dia tak bisa membedakan mana calon dan mana pemerintah Batanghari, jangan sampai karena kebencian tak berdasar ia sesuka hati memfitnah ibu Yunninta, kami akan lawan, jika orang tua tak tahu di tua, kita akan lawan,” ungkapnya.(*/sm)

Artikel Rekomendasi