Pengamat: Sentimen Positif Penanganan Covid 19 di Batanghari Jadi Modal Baik Yunninta Hadapi Pilkada



Jumat, 05 Juni 2020 - 06:47:43 WIB



Yunninta memberikan bantuan ke masyarakat
Yunninta memberikan bantuan ke masyarakat

JAMBERITA.COM- Pemerintah kabupaten Batanghari mendapat sentimen positif dari masyarakat dalam hal penanganan Covid – 19. Hal ini berdasarkan kajian Lembaga Kajian Persepsi Regional (LKPR) yang  melakukan survei sosial kepada warga atas penanganan Covid-19 yang dilakukan oleh pemerintah daerah.

" Ya di Batanghari kami memberikan kuesioner kepada responden untuk memberikan satu kata yang mewakili opini mereka atas penanganan Covid 19 oleh daerah," ujar peneliti LKPR Hendra Komara di Jambi (3/6) kemarin.

Hasilnya, kata Hendra, warga Batanghari cukup puas dengan kinerja Pemerintah Batanghari dalam hal penanganan pandemi Covid-19.

Hendra menambahkan untuk Pemerintah Batanghari sentiment mappingnya lebih didominasi oleh tanggapan positif dengan kata-kata yang ditulis responden; bagus, baik, tegas, mantap, keren, cukup baik dan sebagainya. Untuk sentiment negatif juga ada disampaikan oleh responden dengan kata-kata kurang tegas, lambat, kurang tegas, ribet, kacau dan sebagainya.

“Mohon maaf survei ini untuk penelitian internal kami, tidak ada kerja sama dengan pemerintah Batanghari atau pihak yang terkait dengannya, tapi ini data yang kami dapatkan, sentimen positifnya relatif lebih baik dari pada sentimen negatif,” ungkap Hendra.

Adapun menurut Hendra, temuan tersebut didapatkan bersamaan dengan survei indeks persepsi risiko warga dengan jumlah responden valid sebanyak 600 warga Batanghari. Adapun survei dilakukan pada 30 Mei sampai 3 Juni 2020.

Ketika ditanya imbas politik penanganan Covid 19 terhadap pilkada Batanghari 2020, Hendra mengatakan tentu ada Preferensi responden yang mengaitkan penanganan Covid-19 dengan politik, namun angkanya tidak besar dan isunya lebih spesifik pada pembagian BBT dan sembako.

" Jika ditanya ada kaitan tidak survei ini dengan Preferensi politik masyarakat, jawabnya ada khususnya dengan pembagian dana bantuan dan sembako, tapi yang mengaitkan dengan hal itu angkanya tidak besar,” katanya.

Namun Hendra juga tak menafikan sentimen positif masyarakat akan kinerja Pemkab Batanghari dalam hal penanganan Covid 19 memiliki pengaruh tak langsung terhadap persepsi masyarakat terhadap calon Bupati Batanghari yang memiliki kedekatan sama pemerintah.

"Meski pada dasarnya masyarakat tak melihat usaha penanganan Covid 19 sebagai aktivitas politik, dan pemerintah juga telah bekerja secara profesional dan proporsional, namun bagi calon yang memiliki kedekatan sama petahana ini bisa menjadi momentum bagus untuk memuluskan pencalonannya, karena ini ranah persepsi, meski hubunganya tidak langsung,” imbuhnya.

Sehingga figur bakal calon seperti ibu Yunninta Asmara yang notebene istri Bupati Batanghari Syahirsah sentimen ini menjadi peluang beliau untuk mengokohkan pondasi Elektoral beliau, tandasnya.(*/sm)





Artikel Rekomendasi