Curi Perhatian Warga, Dewan Ngamuk di Dinkes Gagal Temui Andi Pada

JAMBERITA - Alih-alih dapat simpati masyarakat, kedatangan sejumlah anggota DPRD yang meradang saat melakukan inspeksi mendadak (Sidak) gagal menemui Kepala Dinas Kesehatan Tanjab Barat, Andi Pada Senin sore (20/1/20) justru dinilai over acting dan sudah terlambat di saat wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) sudah memakan korban jiwa.

"Kalau sekedar mau mencari data jumlah pasien DBD dan Dana Fogging di Dinas Kesehatan Tanjab Barat, kenapa harus minta ketemu Kepala Dinas nya, kan sudah ada bidangnya masing-masing yang pegang data," ujar Abdul warga Tungkal Ilir kepada jamberita.com, Selasa (21/1/20).

"Jangan terlalu berlebihan. Kadis keluar kota atau DL tentunya sudah ada agenda tidak hanya nyelonong saja. Sebaliknnya, kalau Dewan yg menghilang sekantoran yang sidak siapa," cetusnya.

Warga menilai untuk mencari solusi dari mewabahnya DBD dan lemahnya peran Dinkes Tanjabbar, dewan jangan hanya sidak dan meluapkan marah di depan publik, tapi tugas dewan selaku wakil rakyat harus ikut mencari solusi atas keluhan masyarakat yang telah memilih mereka.

“Kunjungan yang dilakukan anggota DPRD Tanjab Barat itu sudah telat dan hanya pencitraan saja. Dari kemarin kemana saja disaat warga berteriak butuh bantuan. Bahkan sampai ada korban meninggal karena DBD,” timpal warga Tanjab Barat lainnya, meluapkan kekecewaan.

“Kalau marah-marah memangnya kasus DBD bisa berkurang, solusi yang dicari, jangan hanya marah dak jelas,l. Saya rasa Dewan juga perlu intropeksi diri, saat warga butuh bantuan wakilnya, dewan malah asyik DL l jalan-jalan keluar daerah, bahkan sampai ada aksi warga berteriak di depan kantor DPRD yang menyambut hanya satu orang, yang lain entah kemana. Jadi menurut kami Kantor DPRD lebih sering kosong dibandingkan dinas,” sambungnya.

Perlu diketahui, meradangnya sejumlah anggota DPRD Tanjab Barat saat sidak dikarenakan Kadis Dinkes Tanjab Barat, dr Andi Pada tidak ada di tempat lantaran sedang ada kegiatan Dinas Luar (DL).

Melihat Kadis tidak ada ditempat, Wakil ketua DPRD Tanjab Barat, Syafril Simamora bersama anggota dewan lainnya marah besar karena merasa dikecewakan.

“Kurang hajar kadisnya ini, kita mau ketemu dia malah hanya bertemu sekretaris nya,” ujar Syafril Simamora atau akrab disapa Ucok Mora, kesal.

Kata Syafril, dirinya dalam hal ini merasa kecewa disaat dewan Sidak, namun kadisnya sedang menghadiri acara di luar.

“Kalau dia (Kadis) tidak ada di tempat, mungkin dia ada kegiatan penting di luar kita bisa apa. Namun kita selaku dewan punya hak untuk memanggil Kadisnya dengan mengundang resmi ke DPRD, kami ingin Kadis langsung yang datang,” tegasnya dengan nada tinggi di hadapan awak media

Bahkan salah satu anggota Dewan, Budi Azwar sempat menghempaskan buku agenda sebagai luapan kekesalan.

Sementara informasi yang didapat dari pegawai Dinas Kesehatan, jika kadis sedang berada diluar kota karena ada akreditasi puskesmas.

“Kadisnya lagi DL ke rantau badak ada acara akreditasi,” beber salah satu pegawai Dinas Kesehatan Tanjabbar. (Henky)

Artikel Rekomendasi