JAMBERITA.COM- Anggota DPRD Kota Jambi, Kemas Faried Alfarelly angkat bicara terkait video viral perkelahian siswa SMP N 1 Kota Jambi. Anggota Komisi IV Bidang Pendidikan ini mengaku prihatin atas peristiwa tersebut.
"Saya sudah melihat videonya. Saya sangat prihatin. Saya merasakan sendiri jika terjadi di anak saya. Saya kira ini perlu menjadi perhatian bagi seluruh sekolah untuk memberikan penguatan-penguatan moral ke siswanya," kata KFA-sapaan akrabnya saat dihubungi melalui telepon selulernya Selasa (15/10/2019).
Politisi muda dari Partai Golkar ini sendiri sudah menyampaikan kejadian ini ke teman-teman di Komisi 4. Dan rencananya akan turun langsung ke SMPN 1 Kota Jambi untuk mendapatkan informasi langsung dari sekolah. "Tadi saya share ke teman-teman komisi IV, Pak ketua Komisi dan anggota akan turun ke SMPN 1 Kota Jambi," katanya.
Ia sendiri berharap ini menjadi peristiwa terakhir. Ia menyadari tontonan di televisi terkadang memberikan inspirasi bagi siswa. Sayangnya siswa negatifnya yang ditiru. Belum lagi video youtube dan informasi tanpa filter di media sosial. Semuanya mudah diakses hanya satu klik lewat HP android. Sementara secara psikologis, siswa SMP sedang mengalami puber. Ini tentu membuat mereka akan mudah terpengaruh jika tidak ada filter.
"Disinilah dibutuhkan pola asuh dari keluarga untuk bisa mengetahui aktivitas anak-anak. mengajarkan bagaimana bijak memanfaatkan media sosial. Begitu juga sekolah. Tidak hanya fokus ke mengejar kurikulum tapi juga harus memberikan penguatan moral ke siswanya," katanya.
Menurutnya, ini menjadi peringatan bagi sekolah lainnya. Karena bisa jadi kasus seperti ini banyak terjadi hanya tidak diketahui oleh orang tua dan sekolah. "Kebetulan ini yang viral. Kita berharap tidak terjadi lagi perestiwa seperti ini," pungkasnya,(sm)
Polisi Damaikan Pelajar SMPN 1 Kota Jambi yang Duel dan Sempat Viral
Video Duel Siswa Berseragam SMPN 1 Jambi Ditonton Teman-Temannya Beredar
Program PKAT Binaan SKK Migas-PetroChina jadi Percontohan Nasional
Oknum di Angso Duo Jambi Usir dan Terkesan Intimidasi Wartawan, Ini Kata Humas PT EBN
Oknum PT EBN Arogan Usir Wartawan yang Liput Demo Pedagang Angso Duo