JAMBERITA.COM - Operasi Zebra yang dilaksanakan mulai dari tanggal 30 November hingga 12 November 2018 telah berakhir. Tahun ini, ada 17.585 pengendara yang melanggar aturan.
Kepala Sekretaris Operasi Daerah (Keset Opsda) Polresta Jambi, Ricky Hadianto mengatakan ada kenaikan jumlah dari tahun lalu.
"Betul, tahun ini setelah diperiksa ternyata ada kenaikan dari tahun kemaren. Tahun 2017 ada 15.410 pelanggaran yang artinya ada kenaikan 14 persen," katanya ketika ditemui awak media, Rabu (14/11/2018).
Ricky melanjutkan bahwa pihaknya banyak mendapati pelanggaran soal helm. Masih banyak ditemukan pengendara yang tidak memakai helm.
"Selain helm, pengendara yang bermain handphone saat berkendara. Setelah itu pengendara yang dibawah yang belum cukup umur," lanjutnya.
Dia berharap kepada seluruh lapisan masyarakat di Provinsi Jambi untuk selalu mematuhi peraturan dan tidak hanya patuh pada saat operasi zebra berlangsung. (Cpm)
Satu Nama Terpilih Hasil Lelang Jabatan Pemprov Jambi Sudah Diajukan Kemendagri RI
3 Desa di Nalo Tantan Keluhkan Jalan Longsor Menuju Kota Bangko
Stok Bantuan Bencana Banjir Kurang, Ini Kata Kadinsosdukcapil dan BPBD Provinsi Jambi
SAH Perjuangkan Peserta Tes CPNS Yang Belum Penuhi Passing Grade Dinilai dengan Sistem Ranking
Pimpin Apel Pagi di Dinas PPKB, Wabup: Pemberian Izin Jangan Berbelit-belit
Aksi di Kantor Gubernur, Mahasiswa dan Polisi Berzikir Bersama
Rakor Pengawasan Daerah Pemprov Jambi Hadirkan KPK, Kejati dan Polda Serta BPKP, Berikut Hasilnya