JAMBERITA.COM- Calon Walikota Jambi Syarif Fasha merasa kurang puas di Debat Publik tahap pertama yang digelar KPU Kota Jambi, di Ratu Convention Center (RCC), Sabtu (31/3) malam. Alasannya calon petahana tidak leluasa menjawab karena waktu yang terlalu sedikit. Sementara ada beberapa pertanyaan harus diklarifikasi lebih dari dua menit.
Saat ditemui usai debat, Fasha mengaku sulit berimprovisasi untuk menyampaikan data yang dibutuhkan karena dikejar waktu. "Saya kurang puas karena waktunya terlalu mepet sehingga kita tidak bisa berimprovisasi, kita ingin memberikan jawaban yang jelas. Saya akan menjelaskan karena saya bagian dari pemerintah, saya akan mengklarifikasi atas pertanyaan-pertanyaan, akan tetapi waktu dibatasi," kata Fasha, usai Debat Publik.
Kondisi ini menyebabkan dirinya dan Maulana mesti memikirkan apa yang akan dijawab atas pertanyaan yang diajukan. Karena meskipun audiens bilang jawaban sudah lengkap, namun menurutnya belum lengkap. "Karena masih ada jawaban-jawaban yang harus saya jawab, karena waktu terbatas saya harus menyesuaikan dengan waktu," katanya.
"Harapan kami ke depan kepada KPU, untuk jawaban-jawaban kami diperpanjang space waktunya, sambutan-sambutan tak perlu panjang, tapi masyarakat menunggu apa yang akan kami laksanakan," tambahnya.
Dalam kesempatan ini ia juga memohon maaf apabila yang disampaikan dalam Debat Publik masih banyak kekurangan. "Akan kami lengkapi akan kami sempurnakan sepanjang berjalannya waktu," tutup Fasha.(*/sm)
Sejumlah Pria Berbadan Tegap dengan Tagline "Tumbuh Besamo Bang Muk Ridwan" Datangi DPC Demokrat
Kasus Kematian Brigadir J, Sudah Ada yang Mengaku Sebagai Pelaku
Izi Tanya Soal Pajak, Maulana: Tidak Sesuai Tema, Ada Sesinya
Fasha Hadiri Undangan di Penyengat Rendah, Warga: Pak Fasha Harus Lanjutkan Pembangunan
Maulana Sentil Jawaban Izi Andalkan Menpan RB Kader PAN untuk Penerimaan CPNS
SAH Instruksikan Fraksi Gerindra DPRD Provinsi dan Kabupaten di Jambi kawal program Ketahanan Pangan