Akibat Penanganan PETI Tidak Tuntas, Banjir Kembali Landa Merangin



Rabu, 18 April 2018 - 12:30:10 WIB



JAMBERITA.COM, MERANGIN - Hari ini, Rabu (18/4/2018) sekitar pukul 07.00 pagi, jalan lintas Bangko-Kerinci Provinsi Jambi yang berada di Kecamatan Pangkalan Jambu dilanda banjir.

Banjir itu juga menggenangi badan jalan sekitar 1 meter lebih, hingga pengendara mobil tidak bisa melewatinya.

Seperti diungkapkan salah satu warga Desa Bukit Batu Kecamatan Pangkalan Jambu, Harmaini saat dikonfirmasi.

Dia mengatakan benar banjir melanda badan jalan kampung mereka.

“Genangan air diduga akibat derasnya hujan yang turun tadi malam,” ujar Harmaini.

Terpisah, Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Merangin Mardansyah Sadili membenarkan adanya banjir tersebut.

“Saya baru dapat info pagi ini. Kabarnya banjir di Pangkalan Jambu dan Sungai Manau," katanya.

Berdasarkan data yang diperoleh anggota di lapangan, Untuk Kecamatan Sungai Manau, Desa yang terkena banjir adalah Desa Durian Lecah, Sungai Manau, Sungai Nilau, Desa Bukit Batu.

Sedangkan untuk Kecamatan Pangkalan Jambu, adalah Desa Tanjung Mudo, Kampung Limo, Sungai Jering, Bungo Tanjung, Tiga Alur, Bukit Parentak, dan Desa Baru.

Banjir melanda diduga akibat ulah pelaku Pertambangan Tanpa Izin (PETI), hingga berakibat pada luapan sungai Pangkalan Jambu dan Batang Seringat melanda rumah penduduk, juga merusak jembatan gantung desa Durian Lecah.(oli)




Tagar:

# MERANGIN

Artikel Rekomendasi